KANDURI BLANG
Ketika mendengar kata
Kanduri Blang mungkin sudah tidak asing lagi ditelinga Masyarakat Aceh
khususnya. Tapi berbeda mungkin dengan masyarakat diluar Aceh tentu anda akan bertanya-tanya
apa itu kanduri Blang.
Baiklah saya akan menjelaskan apa itu kanduri blang, Kanduri Blang berasal dari 2 kata dalam bahasa Aceh
yaitu Kanduri dan Blang. Kanduri bisa berarti acara, pesta, kegiatan dan
lain-lain. Sementara Blang berarti Sawah. Jadi Kanduri Blang merupakan kegiatan
yang dilakukan Masyarakat Aceh untuk memulai masa berocok tanam. Dan Kanduri
Blang merupakan Adat dari Masyarakat
Aceh yang sudah turun-temurun dilakukan. Biasanya kegiatan ini sering dilakukan
oleh masyarakat yang hendak memulai bercocok tanam ataupun mulai turun ke
sawah. Bisanya ketika kanduri blang maka disitulah akan diputuskan kapan akan dimulainya kegiatan bercocokan tanam dan turun ke sawah
dan biasanya keputusan kapan dimulai turun ke sawah itu biasanya di umumkan
oleh Kejrun Blang (orang yang berwenang tentang masalah pertanian di sebuah
Desa). Dan kanduri Blang tidak hanya ketika hendak memulai bercocok tanam atau
turun ke sawah saja tetapi juga dilakukan ketika hendak memanen padi, yaitu
ketika padi sudah mulai menguning tapi biasanya di aceh ada 3 kali kanduri Blang tetapi saya hanya
menyebutkan 2 kali
saja karena dikampung saya yaitu di Blang Panyamg (ABDYA) kami hanya mengadakan
2 kali saja dalam sekali Meugoe (bertani)
yakni ketika hendak turun sawah dan ketika hendak panen yaitu saat padi sudah
menguning.
Kanduri Blang biasanya
dimulai dengan membaca Yaasin
bersama-sama dan kemudian dilanjutkan dengan do’a bersama yang dipinpin oleh
seorang Tengku (Ulama) di desa tersebut. Ketika bapak-bapak berdo’a dan Yasinan
bersama ibuk-ibukpun mempersiapkan makanan baik dibawa dari rumah maupun
dimasak di area acara kenduri untuk di
nikmati bersama-sama.
Uniknya dari
Kanduri Blang ini ialah bahwa orang yang berpartisipasi dalam acara ini tidak
hanya dari kalangan Bapak-bapak dan Ibuk-ibuk saja tetapi anak-anak juga ikut
berpartisipasi dalam acara ini, mereka sangat senang sekali apabila diadakannya
Kanduri Blang tersebut.
Mungkin inilah
secarik cerita tentang Kenduri Blang di Aceh. Apabila ada kekurangan harap
dimaklumi ya kawan-kawan.
TERIMAKASIH
Sumber Gambar: suaragembel.wordpress.com
kaahil.files.wordpress.com
muarabatu.files.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar